Pages

Senin, 11 Agustus 2014

Cinta itu sederhana



Seorang teman beberapa hari ini dilanda gelisah dan galau, teriak-teriak tidak jelas, memperbesar volume lagu, diam-diam menangis di tengah malam, yang dilihat setiap detiknya adalah hp, ya sebab dia galau karena kekasihnya yang tak juga memberi kabar.
Jatuh cinta seringkali membuat kita dirundung duka, bukan sebab cinta, tapi sebab perasaan kita yang terkadang terlalu rumit, beberapa hari tidak dikabari setengah mati gelisahnya, ada hal-hal yang bagi perempuan itu sangat penting tapi justru laki-laki sering menganggap remeh.
Ketika suatu kali aku bertanya kenapa harus marah dan sedih saat pasanganmu tidak memberi kabar?
Dan jawaban yang sudah kuduga pun terlontar.
Takut dia kenapa-napa.
Takut dia selingkuh.
Emang apa susahnya si ngasih kabar.
Jatuh cinta kenapa harus serumit itu, mencintai itu sederhana, kalau terlalu sering merasa sakit dengannya bisa jadi itu bukan cinta, mungkin hanya hasrat ingin memiliki, hasrat ingin diperhatikan dan hasrat sebagai pelarian. Sebab pernah suatu kali juga aku bertanya pada salah seorang teman.
Kenapa harus punya pacar?
Ya gpp biar ada yang memperhatikan.
Biar ada tempat untuk curhat dan bercerita.
Aku Cuma bisa tersenyum mendengar jawaban-jawabannya, ya memang perasaan terkadang bisa menjadi rumit. Aku pun tahu rasanya seperti apa.
Sebab itu, Jika jatuh cinta membuatmu merasa begitu rumit, tidak tahu arahnya dan hanya memperburukmu, cobalah kamu bertanya lagi siapa tahu itu bukan cinta, maka cepat-cepat tinggalkan.
Cinta itu sederhana.


Pakpayoon.
11 Agustus 2014





1 komentar:

  1. sesederhana itu kah...jika memang aku juga ingin merasakannya suatu saat.

    BalasHapus